• Home
  • Berita
  • Sektor Pariwisata Rugi 10 Triliun Akibat Pandemi Covid-19

Sektor Pariwisata Rugi 10 Triliun Akibat Pandemi Covid-19

Administrator Senin, 11 Januari 2021 15:57 WIB

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Shinta Kamdani menyebut sektor pariwisata mengalami kerugian lebih dari Rp 10 triliun selama pandemi Covid-19 yang diiringi dengan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Kerugian tercermin dari kontraksi yang cukup besar dari produk domestik bruto (PDB) nasional pada kuartal kedua dan ketiga 2020. “Yang jelas kerugian pelaku usaha cukup besar dan kontraksinya terlihat jelas dalam PDB dua kuartal sebelumnya dan akan tercermin juga pada PDB di akhir tahun,” kata Shinta melalui pesan tertulis seperti dilansir dari tempo.co, Senin (11/1).

Namun, Shinta memprediksi, penerapan PSBB Jawa-Bali kali ini tidak akan berdampak signifikan seperti sebelumnya. Sebab, para pelaku usaha sudah semakin familiar dengan protokol-protokol PSBB.

“Kondisi kontraksi ekonomi hanya akan ada di level PSBB terakhir karena driver demand-nya masih ada dan pemerintah dan pelaku usaha juga semakin familiar dengan protokol-protokol PSBB. Hanya saja proyeksi ini amat sangat tergantung pada penerapannya, khususnya metode pendisiplinannya,” kata dia.

Shinta meminta pemerintah pusat dan daerah saling berkoordinasi terkait kesiapan logistik antarwilayah. Pasalnya, PPKM melibatkan sejumlah provinsi yang ada di Pulau Jawa dan Bali.

“Karena skala PSBB kali ini mencakup banyak provinsi padat secara serentak, ancaman terbesar terhadap kinerja ekonomi ada pada koordinasi antar pemerintah terkait logistik barang antar wilayah,” tuturnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan sekitar 30 juta lapangan pekerjaan di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif terdampak pandemi Covid-19.

Data itu diungkapkan Sandi saat berbincang dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin yang diunggah melalui akun instagram pribadinya, @sandiuno, Minggu 3 Januari 2021.

“Kami [Kemenparekraf] kan membidangi sekitar 30 juta lapangan kerja Pak Menkes dan mata pencarian dari teman-teman ini lagi menurun drastis dalam periode yang sangat sulit ini,” kata Sandi.

Dia meyakinkan Menkes Budi Gunadi bahwa pelaku usaha bakal bekerja keras untuk berinovasi dalam menerapkan protokol kesehatan di tengah pembukaan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Kita akan beradaptasi supaya protokol kesehatan bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan kita akan bangkit, ekonomi kita menyelamatkan jutaan lapangan kerja,” tuturnya.

T#gs Covid-19Covid 19KadinPandemiPariwisata
FB Comments